Berhebus Kabar Kegiatan di Bantarangin Tidak akan Dilaksanakan

Kemarin sempat berhembus kabar bahwasannya tidak diadakannya acara di Bantarangin, Sumoroto, Ponorogo. namun beberapa hari ini ponorogo kembali di bikin heboh oleh pemberitaan tentang "BANTARANGIN FESTIVAL", 

Kemarin Admin juga langsung mengklarifikasi atas kabar tersebut, alhasil benar event BANTARANGIN FESTIVAL itu adalah kolaborasi antara warga masyarakat Sumoroto dengan Birokrasi. ada serentetan acara yang akan di gelar pada 20 - 29 Oktober 2016 yang bertepat di Monumen Bantarangin dan Kecamatan Kauman.

Somoroto adalah sebuah desa kecil yang selalu mencuri perhatian di Kabupaten Ponorogo, dimana di zamannya desa ini sangat terkenal dengan para Waroknya, seniman Reyog, juga pemimpin-pemimpin yang terlahir di tanah ini, desa somoroto adalah sebuah desa yang dimana seluruh masyarakatnya meyakini mempunyai warisan dari leluhur tentang tanah dimana asal usul Reyog Ponorogo tercipta. Tanah sabukjanur adalah sebuah tanah yg di yakini masyarakat sebagai tempat dimana Kerajaan Bantarangin berada, disinilah kemudian berdiri sebuah monument budaya "BANTARANGIN" . Tanah bertuah inilah yang secara tidak langsung menjadi magnet tersendiri bagi pelaku Reyog pun masyarakat sekitar, maka tidak heran akan kita jumpai aktivitas masyarakat mulai dari sekedar ngopi hingga perhelatan budaya di tempat ini. Reyog sebagai pemersatu masyarakatnya, agenda rutin mapak tanggal, hingga perayaan penutupan bulan suro tercipta disini.

Maka kami sebagai masyarakat Desa Somoroto ingin terus menjaga "Api semangat" warisan leluhur agar terang nya terus terjaga hingga anak cucu kami.
Festival Bantarangin adalah hasil dari renungan kami masyarakat Desa Somoroto dalam memastikan "Api semangat leluhur ini tidak padam" menerangi dan menghangatkan semangat untuk terus menginformasikan bahwa masih ada Obor yang menyala di Monument Bantarangin.
Festival Bantarangin adalah sebuah wadah bagi segala bentuk seni budaya tanpa meninggalkan nilai akar budaya Reyog Ponorogo sebagai jati diri bangsa.

 

Sumber : http://ponorogoexplore.blogspot.co.id/2016/10/bantarangin-festival-tontongan-nan-apik.html