Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan 764 penderita gangguan jiwa di
wilayahnya masih hidup dalam pasungan. Ia meminta tahun ini ratusan
orang gila itu dibebaskan dari pasungan. "Tahun 2014 targetnya bebas
pasung," kata Soekarwo seusai pencanangan Provinsi Jawa Timur Bebas
Pasung di Desa Kemuning, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Jumat, 20
Juni 2014.
Menurut Soekarwo, Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan membawa para orang gila itu ke Rumah Sakit Jiwa Menur di Surabaya dan Rumah Sakit Jiwa Lawang di Malang untuk dirawat. Sedangkan seluruh biaya perawatan mereka akan ditanggung Pemprov Jatim. Biaya akan diambil dari alokasi anggaran pos belanja di Biro Kesejahteraan Rakyat Jatim.
Harapannya, dengan perawatan itu, kondisi para penderita gangguan jiwa bisa membaik. Bila kondisi mereka mulai membaik, para penderita itu selanjutnya akan menjalani masa pemulihan di pusat kesehatan masyarakat yang melayani penanganan orang sakit jiwa yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur. "Seperti di Ponorogo yang sudah ada puskesmas itu."
Di Ponorogo, puskesmas yang melayani penderita ganguan jiwa berada di Desa Paringan, Kecamatan Jenangan, Ponorogo. Puskesmas itu telah mengobati puluhan orang gila. Sejak 2012 hingga 2013, dari 109 orang gila, 46 di antaranya telah berhasil dirawat dan kini dilepaskan dari pasunga
Sumber Berita : TEMPO.CO, Ponorogo
Menurut Soekarwo, Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan membawa para orang gila itu ke Rumah Sakit Jiwa Menur di Surabaya dan Rumah Sakit Jiwa Lawang di Malang untuk dirawat. Sedangkan seluruh biaya perawatan mereka akan ditanggung Pemprov Jatim. Biaya akan diambil dari alokasi anggaran pos belanja di Biro Kesejahteraan Rakyat Jatim.
Harapannya, dengan perawatan itu, kondisi para penderita gangguan jiwa bisa membaik. Bila kondisi mereka mulai membaik, para penderita itu selanjutnya akan menjalani masa pemulihan di pusat kesehatan masyarakat yang melayani penanganan orang sakit jiwa yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur. "Seperti di Ponorogo yang sudah ada puskesmas itu."
Di Ponorogo, puskesmas yang melayani penderita ganguan jiwa berada di Desa Paringan, Kecamatan Jenangan, Ponorogo. Puskesmas itu telah mengobati puluhan orang gila. Sejak 2012 hingga 2013, dari 109 orang gila, 46 di antaranya telah berhasil dirawat dan kini dilepaskan dari pasunga
Sumber Berita : TEMPO.CO, Ponorogo
Posting Komentar