Ponorogo
– Pembukaan Festival Reog Nasional ( FRN ) ke XX1 dan perayaan Grebeg
Suro ( 1 Muharram ) tahun 2014 mengambil tema “ Perayaan Grebeg Suro dan
Festival Reog Nasional tahun 2014 sebagai wujud kebersamaan Pemerintah
dan mayarakat dalam rangka pelestarian budaya meningkatkan ekonomi
masyarakat dan promosi wisata daerah “. Adapun rangkaian kegiatan yang
menyertai event ini diantaranya, kegiatan keagamaan, kesenian, ziarah
makam, lintas sejarah dan larung risalah doa di Telaga Ngebel. Selain
itu ada juga pameran produk unggulan, pemilihan kakang senduk, pameran
tanaman hias dan lain – lain.Acara
pembukaan yang digelar di panggung utama aloon – aloon Ponorogo Sabtu
(18/10/2014) disaksikan ribuan pengunjung dan tamu undangan dari
berbagai instansi dan masyarakat Ponorogo serta kota/kabupaten
sekitarnya.
Menurut
laporan ketua Panitia DR.Drs.Agus Pramono, M.M Sekda Kabupaten
Ponorogo, Festival Reog Nasional ke XXI Tahun 2014 diikuti 39 group reog
terdiri dari 13 group dari Kabupaten Ponorogo, 26 group dari luar
Kabupaten Ponorogo. Festival Reog Nasional ini digelar dari tanggal 19 –
23 Oktober 2014. Atas nama panitia Agus Pramono menyampaikan ucapan
terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya kepada seluruh
stakeholder, jajaran masyarakat yang berperan aktif mendukung dan
membantu terselenggaranya event nasional ini.
Bupati
Ponorogo H.Amin SH sebelum membuka secara resmi acara tersebut dengan
ditandai pemukulan gong lima kali, dalam sambutannya beliau meminta
kepada seluruh masyarakat Kabupaten Ponorogo untuk selalu berupaya
melaksanakan, menciptakan Sapta Pesona Budaya Wisata Ponorogo. Sapta
Pesona atau 7 daya tarik tersebut diantaranya keamanan, keramahan (ramah
dan santun), keindahan, kebersihan, kesejukan, kenyamanan. Dengan
terciptanya Sapta Pesona di Ponorogo akan bisa terwujud kemajuan
Kabupaten Ponorogo. (Panji)
Sumber Berita : http://www.ponorogo.go.id/
إرسال تعليق