Kalimalang
– Desa Kalimalang ditunjuk menjadi wakil Kabupaten Ponorogo pada Lomba
Desa/Kelurahan Tangguh Bencana (Destana) tingkat Madya di Provinsi Jawa Timur. Tim penilai
dari BPBD Jatim pada Kamis 16/09 telah melakukan penilaian di Desa Kalimalang
Kecamatan Sukorejo.
Terpilihnya
Desa Kaliamalang untuk mengikuti lomba Destana Provinsi Jawa Timur karena sudah memenuhi
12 indikator yang telah ditentukan untuk tingkat Madya.
Sementara
Riyadi, Kepala Desa Kalimalang menjelaskan, ditunjuknya Desa Kalimalang dalam
lomba Destana karena kesadaran masyarakat yang tinggi akan potensi bencana di
wilayahnya.
"Di Kalimalang memiliki potensi bencananya adalah banjir. Jadi setiap banjir masyarakat serta relawan secara gotong-royong membantu warga untuk mengungsi, membuat dapur darurat untuk persediaan makanan, menutup akses jalan yang terkena banjir. Warga sudah tanggap apa yang dilakukan jika terjadi bencana," jelasnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ponorogo Imam Basori, Sos saat dikonfirmasi Kim Pariwara mengatakan memilih Desa/ Kelurahan yang sudah memenuhi indikator untuk dijadikan wakil dalam lomba Destana salah satunya desa Kalimalang.
"Karena
lomba Destana yang diikuti berada di tingkat Madya sehingga ada 12 Indikator
yang harus dipenuhi," jelas Imam Basori, Sos pada tahun ini di Kabupaten Ponorogo yang
kita ajukan ada 3 desa diantaranya, Desa Ngampel, Pengkol dan Desa Kalimalang
yang mengikuti Lomba Destana tingkat Provinsi Jawa Timur.
Petugas
selalu melakukan pendampingan dalam pemenuhan indikator agar bisa dijadikan
Destana kepada Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) di setiap Desa/
Kelurahan.
"Kita
harapkan dari pembuatan Destana ini adalah kemandirian masyarakat untuk lebih
tanggap dengan potensi terjadinya bencana. Selain itu terpenuhinya peralatan
untuk menanggulangi bencana di setiap wilayah," tambahnya. (IP)
إرسال تعليق